Oleh : Raka Aji Saputra
Terusik Traxkustik Trax FM kembali digelar berkerjasama dengan LA. Community, event yang rutin dilakukan oleh Trax FM untuk menghibur pendengar setia radio Trax FM dengan alunan musik-musik nan idealis serta konsep yang berbeda. Kali ini Terusik Traxkustik mengusung tema “So Social” untuk young generation yang dipengaruhi oleh wabah sosial media.
Minggu, 9 september 2012, Planet Hollywood menjadi tempat digelarnya Terusik Traxkustik kali ini. Dimulai pukul 3 sore, anak-anak Trax yang sudah registrasi di website Trax FM untuk mendapatkan invitation sudah mulai meramaikan antrian registrasi ulang. Rata-rata yang hadir adalah kaum hawa yang ingin menonton band idolanya, Endah N Rhesa, tak heran Planet Hollywood dipadati oleh para "Ear Friends" dari Jakarta maupun luar Jakarta. Endah N Rhesa Concert Traxkustik ini menjadi sebuah ajang keintiman dengan menikmati lagu-lagu terbaru hingga lagu lama dari wife and husband duet ini. Tidak hanya itu, Payung Teduh sebagai opening act sangat pas untuk mengawali Terusik Traxkustik kali ini. Crowded sudah mulai terasa ketika acara sudah dimulai, sampai-sampai masih ada yang diluar dan tidak bisa masuk.
Sekitar pukul 3.30 pm, sound opening present Terusik Traxkustik sudah terdengar, dan sang duo MC Morning Zone Aldy dan Dery dengan joged ala Gangnam Style mengcover atau meremix lagu BSB yang berjudul "I Want It That Way". Tak lama kemudian Aldy dan Dery pun langsung presenting band opening yang membuat hati kita teduh, bahkan mungkin Jakarta juga ikut teduh karena tidak turun hujan akibat alunan musik dari Payung Teduh. Band yang dibentuk dan di support oleh Mondo ex Sore ini naik stage dengan teriakan histeris penonton. Moh. Istiqamah Djamad on Guitar & Vocal, Comi Aziz Kariko dengan betotan Contra Bass nya, dan hentakan drum senada oleh Ale serta peran Guitalele dari Ivan membuat Payung Teduh menyajikan suguhan musik yang berbeda. Dengan lirik yang membuat pentonton terhipnotis, lagu "Angin Pujaan Hati" menjadi sepoi-sepoi dikala berdesak-desakan di dalam Planet Hollywood. Berderetan setelahnya lagu-lagu seperti "Berdua Saja", "Untuk Perempuan Yang Sedang Dalam Pelukan", "Cerita Antara Gunung Dan Laut" kemudian ditutup oleh "Nurlela". Band ini mengingatkan kepada Sore band, tapi Payung Teduh tetaplah Payung Teduh yang bisa membuat hati adem bener.
Selesai dibuat adem oleh Payung Teduh, giliran duo pop yang sangat digandrungi dan menarik perhatian dengan musikalitas yang woow, bisa dibilang seperti itu. Pasangan suami-istri yang sangat romantis baik distage ataupun tidak (socmed twitter). Crew Endah N Rhesa pun sudah mulai naik stage untuk prepare. Sebelumnya Aldy dan Dery sempat membuat penonton tertawa karena kejahilanya kepada penonton untuk berjoged ala Gangnam Style. Yeah, Endah N Rhesa! Dimulai dengan Intro yang cukup panjang bernuansa folk seperti musik irama India. Di Traxkustik kali ini, Endah N Rhesa memberikan penampilan yang berbeda dengan memainkan lagu-lagu baru yang spesial. Mereka tetap selalu membuat aransemen yang berbeda pada setiap lagu yang dimainkan. Hadir membawakan sekitar 15 lagu seperti "Tuimbe", "Kou Kou" dan "Fisherman", "Waiting", "Liburan Indie", "Uncle Jim", "Blue Day". Dan membawakan “Mimpi Takkan Berlari” yang merupakan soundtrack dari film "Cita-citaku Setinggi Tanah" yang akan segera tayang. Mereka juga sempat mengenang Alm. Munir disela-sela lagu, lalu langsung membawakan “Thousand Candles Lighted”. Puncak dari drama nada itu pecah pada lagu “When You Love Someone”. Semua bernyanyi bersama saat itu. Yang pasti, Traxkustik akan terus berjalan dan rutin diselenggarakan untuk menampilkan band-band seperti itu. Yeaah, See you on Traxkustik or Allstar! Cheers..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar