Rabu,
3 Juli 2013
Oleh
: Gregory Nayoan
Django
Metropolutan pada dasarnya adalah sebuah acara yang menghadirkan tema “Karoll’s
Trip to Zinna”. Karoll’s Trip to Zinna sendiri merupakan sebuah album kompilasi
yang berisikan 8 buah lagu dari 4 band , yaitu Karon N Roll, Indische Party, That’s
Rockefeller, dan Stairway to Zinna.
Acara
yang semula dijadwalkan pukul 19:00 WIB ini, nyatanya diundur hingga pukul
20:30 WIB. Namun, kendala tekhnis tersebut ternyata tidak mengurangi antusiasme
para kaum urban ibukota yang hadir dan haus akan kucuran hiburan setelah
kepenatan rutinitas metropoutan. Mereka rela untuk tetap bertahan ditengah
atmosfer udara yang cukup dingin di sekitar area Borneo Beerhouse, Jeruk Purut,
Jakarta Selatan.
Hingga tepat pukul 21:00 kemeriahan Django Metropolutan segera
dirampungkan, dibuka oleh sambutan hangat dari Ucup yang menjadi pemandu acara
malam itu. Beberapa saat kemudian, dilanjutkan oleh Borock n’ Roll sebagai
opening performance. Band yang berasal dari bilangan Bekasi ini, mampu
merapatkan crowd yang hadir dengan nuansa Rock’n Roll era The tielman
Brothers. “Blue Suede Shoes”, “Tutti Frutti”, “Shakin All Over”, “Slow
Indipendent Day”, “Route 66”, dan “Johnny Be Goode” menjadi set-list
mereka malam itu. Tak lama berselang, Karon n’ Roll segera melakukan sound-check,
sempat terjadi kendala tekhnis pada sound keyboard di tengah penampilan mereka,
namun hal itu tidak mempengaruhi kemeriahan yang mereka hadirkan. Barisan
lagu-lagu seperti, “Bukan Sementara”, “Boleh-Boleh”, “Arisan”, dan “Honda CB” berhasil
membuat penonton terhibur dan terbawa nostalgia ala Karon n’ Roll. Beberapa
saat kemudian, tanpa banyak basa-basi, Stairway To Zinna menghantam panggung
Borneo Beer House. Barisan dan judul-judul lagu yang cukup nyeleneh seperti “John Lemon”, “Pijet Galaxy”, “Sarah
Dumolid”, “Laut itu Whiskey”, “Bang Ding Dong”, dan “Rekreasi Penis”, mampu
kembali memanaskan suasana, didukung dengan Performance act yang
makimal, serta suara serak yang menjadi ciri khas dari Wahyu (Vocal).
Tibalah
waktunya Indische Party sebagai performer selanjutnya, band yang baru saja
merilis album yang bertajuk “Indische Party” pula ini memainkan musik rock era
50-60an. Beberapa lagu seperti “Hey Girl”, “Waiting For You”, “No More”, dan
“(Babe) You Got a Hold On Me Somehow” yang ada dalam kompilasi Karoll’s Trip To
Zinna, sukses mereka bawakan dengan menarik. Selain itu, penampilan Japra (Vocal)
sendiri terlihat begitu lentur layaknya Mick Jagger dan hadirnya Tika sebagai
Drummer, memberikan keunikan dan kesan tersendiri bagi Indische Party. Lewat
tengah malam, saatnya That’s Rockefeller yang naik panggung, sekaligus didaulat
menjadi closing performance acara ini. “Black Eyes” dan instrumen-instrumen
panjang tanpa vocal lainnya dengan syahdu mereka lantunkan. Di penghujung
penampilannya, akhirnya mereka mengajak penonton untuk karaoke bersama, dengan
dilantunkannya lagu “Anomali” milik Band Rumahsakit.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar